Produksi Pengetahuan (Kumpulan Pembelajaran Pendampingan Di Sulawesi Tenggara)
Penulis: Mutmainnah, Fitria Nur Indah Djafar, Wa ode Anisa,
Fitra Wahyuni, Kiki Sriyanti, Kisran Makati,
Danial, Didi Hardiana, Gunawan, Iskandar Wijaya
Editor: Praya Arie Indrayana
Penerjemah: Muhammad Kurniawan R
Desain Sampul: Musyrifah Sya’adah
Diterbitkan oleh Penerbit Rumah Bunyi Kendari
Email: rumahbunyibookstore@gmail.com
Telepon dan WA: 085225890811
Hak Cipta Dilindungi Undang-Undang
Tanpa Izin Tertulis Dari Penulis dan Penerbit,
Dilarang Keras Memperbanyak Isi Buku Ini
Dalam Bentuk dan Cara Apapun
Edisi Pertama Juni 2025
Halaman: VIII-84
Ukuran: 15x23 cm
Garamond: 14 pts
ISBN: Sedang dalam proses pengajuan ke Perpusnas
Harga: 60.000
Ringkasan
Ekspansifnya pertambangan dan perkebunan kelapa sawit di Konawe Utara ternyata telah memberikan tekanan besar terhadap ruang hidup masyarakat lokal dan lingkungan. Di beberapa lokasi, wilayah eksplorasi perusahaan tambang sudah hampir tidak berjarak dengan pekarangan rumah masyarakat. Masyarakat yang wilayah kelolanya masuk dalam kawasan hutan menghadapi ketidakpastian status lahan dan rentan terhadap ekspansi perusahaan tambang yang menggunakan skema Izin Pinjam Pakai Kawasan Hutan (IPPKH) sebagai dasar konsesi pertambangan. Masyarakat yang bermitra dengan perusahaan sawit dipaksa menjalani kemitraan yang tidak adil. Kerusakan hutan telah mengancam keberlanjutan kehidupan masyarakat, meningkatkan risiko bencana alam, dan yang sangat penting mengancam keanekaragaman hayati kawasan karst Matarombeo.
Untuk mendorong keadilan atas ketimpangan tersebut, Komunitas Teras melakukan advokasi keadilan ruang. Advokasi ini bertujuan untuk mendorong keadilan dan kesetaraan dalam pengelolaan dan pemanfaatan ruang, utamanya bagi masyarakat dan lingkungan. Pendekatan dari aspek sosial bertujuan untuk mendorong keadilan akses dan distribusi, untuk memastikan masyarakat dapat memiliki, memanfaatkan, serta terlibat dalam pengambilan keputusan terkait penggunaan dan pengelolaan ruang. Begitu pula dengan pendekatan dari aspek lingkungan ditujukan untuk mendorong pengelolaan sumber daya alam dapat dilakukan secara berkelanjutan.
COMMENTS